Dewadaru (Mesua ferrea L.) merupakan pohon dari keluarga manggis manggisan yang memiliki ukuran sedang sampai cukup besar yakni tinggi hingga 35m dan diameter mencapai 95cm pada pohon dewasa. Pohon yang juga dikenal sebagai pohon Nagasari ini memiliki habitat asal di hutan tropis dataran rendah khususnya di negara Asia seperti India, Thailand,Srilanka,Malaysia,Filipina, dan tentu saja Indonesia, dikenal juga dengan nama Ceylon Ironwood, Cobra’s Saffron, Indian Rose Chestnut, Mesua.
Penulis: himaba.fkt
Cemara Udang (Casuarina equisetifolia)
Indonesia merupakan negara kepulauan dengan Harjadi (2017) menjelaskan bahwa cemara udang merupakan satu-satunya tanaman pionir yang mampu tumbuh pada daerah dekat pantai untuk melindungi areal pertanian di kawasan pesisir agar terlindungi dari bahaya abrasi dan hembusan angin laut. Karena sangat berpotensi untuk rehabilitasi lahan dan konservasi tanah pantai berpasir, cemara udang dapat dikategorikan sebagai jenis pohon serbaguna atau Multi Purpose Tree Species (Syamsuwida, 2005).
MANFAAT BUAH KEPEL (Stelechocarpus burahol)
Kepel (Stelechocarpus burahol) merupakan salah satu tanaman buah dari famili Annonaceae. Pohon ini tumbuh optimal pada kondisi tanah yang subur, berhumus dan lembab pada ketinggian 150-300 mdpl. Pohon kepel berbatang besar dan tingginya dapat mencapai 20 meter, permukaan batangnya terdapat benjolan-benjolan akibat bekas tumbuhnya tangkai bunga dan buah, karena buahnya langsung tumbuh pada batang atau biasa disebut dengan kauliflori (Kusmiyati dkk, 2005).
Pemupukan
Pupuk menurut Mulyani (1999) adalah bahan yang diberikan kedalam tanah baik yang organik maupun anorganik dengan maksud mengganti kehilangan unsur hara dari dalam tanah yang bertujuan untuk meningkatkan produksi tanaman dalam keadaan lingkungan yang baik. Kegiatan pemupukan menjadi salah satu rangkaian pemeliharaan dalam kegiatan penanaman untuk mendukung kesuburan tanah sebagai sumber unsur hara bagi tanaman.
Penjarangan (Thinning)
Menurut Pramono, dkk. (2009), penjarangan (thinning) adalah penebangan untuk memperlebar jarak tanam atau mengurangi jumlah pohon agar pertumbuhan dalam suatu area lebih merata sehingga mutu kayu yang dihasilkan meningkat. Penjarangan dilakukan pada fase tiang dan pohon dengan menebang sebagian pohon yang ada pada suatu tegakan tertentu, sehingga produksi kuantitatif semata-mata diarahkan ke produksi kualitatif (Baker et al., 1979).
Sirsak (Annona muricata L.)
Sirsak (Annona muricata Linn.) merupakan spesies dari pohon buah tropis yang termasuk dalam famili Annonaceae. Sirsak bukanlah tanaman asli Indonesia, tanaman ini berasal dari Amerika Tengah dan Amerika Selatan, yang kemudian menyebar ke daerah-daerah tropis lain. Sirsak termasuk tanaman tahunan, memiliki perakaran tunggang yang dangkal, bunga berwarna kuning keputih-putihan serta buahnya berbentuk jorong yang memiliki duri sisik halus.
Jambu Biji (Psidium guajava)
Jambu biji (Psidium guajava) merupakan tanaman yang dikenal karena bagian tengahnya terdapat biji yang berkumpul dan berukuran kecil. Tanaman ini berasal dari pulau – pulau di Laut Karibia, daratan Amerika Tengah dan Amerika Selatan bagian utara. Kemudian seiring dengan berjalannya waktu, jambu biji menyebar ke seluruh penjuru dunia termasuk Indonesia.
Nangka (Artocarphus heterophyllus)
Nangka (Artocarphus heterophyllus) dari famili Moraceae merupakan tanaman buah berupa pohon yang berasal dari india dan menyebar di daerah tropis termasuk Indonesia. Pohon nangka tumbuh optimal di ketinggian 0—800 m dpl dengan curah hujan tahunan rata-rata 1500—2500 mm/tahun. Nangka dapat tumbuh di daerah kering yaitu daerah yang mempunyai bulan kering lebih dari 4 bulan.
Silvikutur Intensif
Menurut Departemen Silvikultur Fakultas Kehutanan UGM, Silvikultur atau Budidaya Hutan adalah perpaduan antara ilmu dan seni menumbuhkan hutan. Tujuan akhir dari budidaya hutan adalah untuk menghasilkan berbagai macam hasil hutan, baik itu hasil hutan kayu dan bukan kayu. Produk yang berasal dari hutan di antaranya, kayu, madu, sumber air bersih, jasa lingkungan berupa ekowisata, penyedia oksigen dan rumah bagi satwa liar.
Pelatihan Penelitian
Masih dalam rangka persiapan menuju Forester in Action 2019, HIMABA Kabinet Rafflesia telah menggelar "Pelatihan Penelitian" pada 22 Desember 2018 di Laboratorium Silvikultur Intensif. Terdapat 2 topik yang secara garis besar disampaikan oleh pemateri kami.