Pemuliaan Sonokeling di Kawasan Asia

 

Sonokeling (Dalbergia latifolia Roxb.) merupakan tanaman kehutanan yang termasuk ke dalam golongan kayu premium atau bernilai jual tinggi. Spesies ini merupakan anggota famili Fabaceae dengan tinggi berkisar antara 20-40 meter dan diameternya dapat mencapai 2 meter (Prasad dkk., 1993). Dilansir dari laman pfaf.org, hasil penelitian ilmuan William Roxburgh menujukkan terdapat kurang lebih 140 jenis Dalbergia sp. yang persebarannya meliputi kawasan India, Nepal, dan Indonesia. Secara global, kayu Sonokeling dikenal dengan sebutan Indian rosewood atau Bombay blackwood. Sejak Januari 2017, Sonokeling dimasukkan dalam daftar Appendix II CITES yang berdampak pada perdagangan kayu jenis ini harus mengikuti mekanisme perdagangan luar negeri CITES, yaitu wajib diliput dengan dokumen Surat Angkut Tumbuhan dan Satwa Liar Ke Luar Negeri (SATSLN CITES).

Usaha penanaman Sonokeling hingga sat ini masih gencar dilakukan meskipun pertumbuhannya relatif lambat. Sonokeling sering digunakan dalam sistem wanatani di Indonesia sebagai pohon yang menyediakan naungan untuk Jahe dan Kunyit (Orwa dkk., 2009). Pemuliaan Sonokeling meliputi pemilihan dan pengembang biakan spesimen yang memiliki karakteristik kayu superior, seperti tingkat kekerasan, keawetan dan ketahanan terhadap hama penyakit. Untuk mendukung usaha tersebut, kebun benih percobaan telah dibuat di Karnataka, India. Di Indonesia, Sonokeling jarang sekali berbuah, sehingga perbanyakan bibit Sonokeling menggunakan metode stek akar.

 

Penulis : Arifah Hidayati

Editor : Wawan Sadewo

 

Referensi:

Anonim. 2012. Dalbergia latifolia Roxb. https://pfaf.org/user/Plant.aspx?LatinName=Dalbergia+latifolia (diakses pada tanggal 30 Juli 2018 pukul 13.10 WIB)

Orwa, C.A.M., Kindt, R., Jamnadass, R., S Anthony. 2009. Agroforestree Database:a tree reference and selection guide version 4.0. http://www.worldagroforestry.org/sites/treedbs/treedatabases.asp (diakses pada tanggal 30 Juli 2018 pukul 12.56 WIB)

Prasad, A.G.D., K.S.J. Chandra and A.N.Y. Reddy. 1993. Initiation of a genetic improvement program for Dalbergia latifolia in Karnataka, India. Paper presented at the International Dalbergia Workshop, 31 May – 4 June, 1993. Hetauda, Nepal.

UNEP-WCMC. 2017. Review of selected Dalbergia species and Guibourtia demeusei. UNEP-WCMC, Cambridge.

Sumber gambar : pfaf.org

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan.

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.